Produsen smartphone asal China, Huawei bersiap untuk menghentikan dukungan terhadap sistem operasi Android secara total. Sebagai gantinya, mereka akan mengandalkan HarmonyOS Next.
Hal ini merupakan wujud dari rencana jangka panjang produsen tersebut. Sejauh ini, smartphone tersebut masih mendukung terhadap sejumlah aplikasi berbasis Android. Hanya saja, ke depan mereka akan benar-benar meninggalkannya.
Rencana jangka panjang Huawei ini sudah dilakukan sejak 2021, tepatnya ketika meluncurkan HarmonyOS, dengan sistem operasi “rasa” Android yang tetap mendukung sideload aplikasi Android.
Namun dalam HarmonyOS Next, yang pertama diumumkan pada awal 2023 di konferensi developer Huawei, dukungan Android itu akan dihilangkan.
Rencana Jangka Panjang Hentikan Dukungan Android
Sejak 2019, produsen ini memang tidak lagi mengandalkan layanan Google Play Services, meski masih terdapat aplikasi yang dapat terpasang. Namun semenjak meluncurkan HarmonyOS pada 2021, mereka menyusun langkah jangka panjang untuk lepas dari sistem operasi tersebut.
Sistem HarmonyOS sendiri kala itu meluncur dengan tetap menghadirkan nuansa Android, dan tetap mendukung beberapa layanannya. Namun, kehadiran HarmonyOS Next Huawei akan merubah segalanya. Dukungan terhadap Android bakal menghilang.
Keputusan tersebut adalah langkah dari produsen demi menciptakan ekosistem perangkat lunak secara mandiri. Mereka tidak ingin lagi bergantung terhadap platform sebelumnya,
Mereka akan mengandalkan sistem ciptaan mereka sendiri, demi menghadirkan pengalaman para pengguna yang aman sekaligus efisien. Pratinjau sistem ini diperkirakan bakal rilis pada awal 2024 mendatang. Kemudian, akan berlanjut dengan peluncuran dalam skala lebih luas di masa mendatang.
Baca Juga: Kesuksesan Huawei dengan HarmonyOS, Alternatif iOS & Android
Rekrutmen Besar-besaran
Untuk mendukung rencana besar tersebut, perusahaan pun kemudian mencari orang-orang lewat proses rekrutmen. Mereka secara aktif mencari talenta berbakat yang dapat mendukung pengembangan sistem operasi tersebut.
Mereka menargetkan para profesional sekaligus memiliki pengalaman selama 3 tahun bekerja pada bidang relevan dan mengantongi gelar sarjana. Pasalnya, sekitar 75 persen dari posisi tersedia membutuhkan kualifikasi di tingkat sarjana, kemudian pengalaman relevan.
Beberapa posisi tersedia antara lain pada pengembangan software, termasuk pengujian perangkat lunak internet, komputer, seluler hingga layanan telekomunikasi. Perusahaan juga menawarkan gaji yang layak.
Baca Juga: HyperOS, Sistem Operasi Baru Pengganti MIUI di Xiaomi
Mengenal Fitur HarmonyOS Next
HarmonyOS adalah sistem operasi hasil pengembangan Huawei. Sistem ini dapat beroperasi pada perangkat seperti ponsel hingga televisi pintar. Hadir menjadi kompetitor Android dan iOS.
Lantas, Apa kelebihan HarmonyOS? Sistem ini diklaim memiliki antarmuka elegan, fleksibilitas antar perangkat, hingga kinerja yang lebih cepat.
Selanjutnya, akan hadir HarmonyOS Next. Kata “Next” yang tersemat pada sistem operasi ini merujuk pada istilah versi murni yang tanpa menggunakan libraries Android. Pada perkenalan pada Agustus 2023, terlihat jika file jenis APK sudah tidak bisa dibuka.
Kemudian, sistem operasi baru nantinya hanya akan mendukung file HAP yang menjadi bagian dari aplikasi paket lengkap. Sistem ini juga memiliki tampilan visual sebagai versi sebelumnya dan hanya mendukung aplikasi bawaan.
Pengembang berjanji bahwa sistem ini akan memiliki fitur hemat baterai dan pengalaman lainnya yang memudahkan para penggunanya. Karena jumlah penggunanya terbilang masih sedikit, maka akan menawarkan sistem keamanan yang lebih tangguh. Termasuk, sejumlah peningkatan dari versi sebelumnya.
Sejauh ini, sistem terbaru yang sudah ada adalah versi 4 yang rilis perdana pada Agustus 2023 lalu. Sistem ini mengandalkan Ark Engine baru, yang memiliki performa 20 persen lebih unggul ketimbang versi pendahulunya. Sehingga, pengguna dapat membuka aplikasi lebih cepat. Kemudian, animasi lebih mulus tanpa menguras daya.
Lalu, ada pula beberapa optimasi pada sisi keamanan, sistem permission yang mengalami peningkatan, pemberitahuan sebelum pemasangan aplikasi termasuk pembatasan akses untuk dokumentasi pribadi.
Nah, itulah beberapa informasi tentang HarmonyOS Next. Sistem ini tentunya semakin meramaikan opsi layanan yang sudah ada seperti Android dan iOS. Mana yang akan jadi pilihan Anda?
